Bulan Imunisasi Anak Nasional Kabupaten Lambar

Bulan Imunisasi Anak Nasional Kabupaten Lambar Foto. Herwanto bintangpost.com.

Lampung Barat (BP) : Dalam rangka memberikan imunisasi lanjutan untuk memberikan kekebalan tubuh terhadap virus campak rubella untuk usia dini. Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) mencanangkan Program Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) Tahun 2022.

Pencanangan BIAN Kabupaten Lambar yang digelar di Bumi Perkemahan Mabar Jaya Pekon Sukaraja Kecamatan Way Tenong tersebut, dihadiri oleh Bupati Lambar Parosil Mabsus, Ketua DPRD Edi Novial, Ketua TP-PKK Partinia Parosil Mabsus, dan jajaran Kepala OPD Pemkab setempat, Jumat (20/5/2022).

Baca Juga :

http://bintangpost.com/read/6695/bupati-parosil-lantik-peratin-periode-2022-2028-di-dua-kecamatan

http://bintangpost.com/read/6522/bupati-lambar-tetap-targetkan-icon-lamban-budaya-lampung-selesai-tahun-2022

Pada kesempatan tersebut, Bupati Parosil mengatakan, Program BIAN ini merupakan Program Nasional yang diluncurkan untuk mencapai dan mempertahankan kekebalan populasi yang tinggi terhadap Campak Rubella. 

Dengan tujuan, kata Bupati, menghentikan transmisi virus campak dan rubela setempat (indigenous) disemua kabupaten/kota diwilayah Indonesia pada tahun 2023 dan mendapatkan sertifikasi eliminasi campak dan rubela/CRS pada tahun 2026 dari SEARO. Mempertahankan Indonesia Bebas Polio dan mewujudkan eradikasi polio global pada tahun 2026.Mengendalikan penyakit difteri dan pertusis.

"Kegiatan BIAN di Lampung Barat, dilaksanakan pada Bulan Mei 2022 selama 30 hari kerja dengan meliputi 2 kegiatan. Yakni Imunisasi Tambahan (Campak-Rubela) pada sasaran usia 9 bulan sampai dengan kurang dari 12 tahun tanpa memandang status imunisasi sebelumnya," terang Bupati.


Imunisasi Kejar, menurut Bupati, berupa pemberian satu atau lebih jenis imunisasi (OPV, IPV dan DPT-HB-Hib), untuk melengkapi status imunisasi anak usia 12 bulan sampai dengan 59 bulan.

Untuk itu, Bupati Parosil menghimbau kepada orang tua khususnya anak usia 9 bulan sampai 12 tahun agar dapat mengikuti kegiatan imunisasi ini. Dengan tujuan memberikan kekebalan, dan tentunya untuk memberikan perlindungan terhadap anak Agar anak kita sehat.

"Sebelumnya kita baru saja menghadapi Covid-19, dengan adanya pandemi Covid-19 ini tidak menutup kemungkinan bahwa akan muncul virus-virus baru yang perlu dihadapi atau mungkin ditangani dan di antisipasi. Dan salah satu upayanya yakni, imunisasi lanjutan campak rubella tersebut," ujarnya. 

Dan Pelayanan BIAN ini, lanjut Bupati, akan dilaksanakan di fasilitas pelayanan kesehatan (Puskesmas, Rumah Sakit) Pos Pelayanan Imunisasi, pos pelayanan di sekolah, baik itu satuan pendidikan maupun pesantren dan Pos Pelayanan Komunitas (Posyandu, Lapangan, Mobil Puskesmas Keliling dan Pasar). Agar semua sasaran dapat di vaksin dan sampai semua target tercapai. 

"Untuk pelaksanaan BIAN di Lampung Barat ditargetkan 100% tervaksin, dengan sasaran seluruhnya berjumlah 57.981 orang dengan sasaran anak usia 9 bulan sampai kurang lebih 12 tahun. Karena melalui imunisasi ini menjadi momen penting untuk melindungi anak-anak Indonesia terhadap Campak, Rubela, Polio, Difteri, Pertusis, Tetanus, Hepatitis B dan lain-lain," pungkasnya. [Her]


Bintangpost.com

Reporter bintangsaburai.com region Lampung Barat.

Administrator

bintangsaburai.com

Leave a Comment