Lampungselatan (BP) : Konsep penataan Desa Marga Agung, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) harus berintegrasi dengan pengaturan Rencana Detil Tata Ruang (RDTR) yang susun oleh desa setempat.
Salah satunya seperti rencana merubah pasar tradisional Desa Marga Agung, menjadi pasar modern.
Kepala Desa Marga Agung, Suharno mengatakan, gagasan atau rencana merubah pasar tradisional tersebut saat ini tengah dikaji dari berbagai aspek oleh tim terkait. Mengingat kondisi pasar yang berada ditengah desa itu dinilai sudah tidak layak dan representatif sebagai pasar tradisional.
"Kita memang mempunyai inisiatif untuk membongkar pasar Desa ini ke Pasar Modern. Karena saat ini, kondisi pasar selain terlihat kumuh, juga sudah tidak layak lagi berada di dalam pusat pemerintah kecamatan. Apalagi saat hujan turun, dijalan dan dilingkungan pasar ini sangat becek," ujarnya, Jumat (30/9/2022).
Baca Juga :
http://bintangpost.com/read/7434/kodim-0421ls-gelar-baksos-pelayanan-kb-gratis
http://bintangpost.com/read/7424/kesenian-dan-pawai-budaya-siap-ramaikan-jati-agung-fair-2022
Suharno juga mengungkapkan, dilokasi pasar tersebut terdapat 17 rumah penduduk yang berasal dari penjuru desa. Dan menempati tanah pasar ini sudah cukup lama, bahkan ada yang sampai terjadi jual beli rumah tinggal.
Dan hal itu, kata dia, yang menjadi kendala pihaknya untuk melakukan eksekusi pasar tersebut.
"Tapi setelah dilakukan pendekatan secara persuasif, dan kami juga sudah melakukan lobi-lobi dengan donatur yang mempunyai lahan cukup luas untuk pengganti tempat tinggal mereka. Alhamdulillah, mereka siap untuk pindah dari tanah pasar ini," jelasnya.
Lokasi lahan pengganti tempat tingga 17 warga ini juga tidak jauh dari pasar. Dan mereka siap menggangasur tanah tersebut, dan akan membangun sendiri rumah mereka. Jadi kami hanya mencarikan tempat saja, timpalnya.
Selain itu, lanjut Suharno, pihaknya mencari donatur yang siap membangun pasar. Dan saat ini sudah ada beberapa pengusaha yang ditawarkan untuk membangun pasar modern ini.
"Setelah dilakukan seleksi dengan beberapa tahapan, ada satu pengusaha yang kami pastikan siap membangun pasar ini. Dan ditahun ini juga, kami akan memulai pengosongan rumah penduduk yang tinggal di areal tanah pasar tersebut. Setelah itu, baru dilakukan pembongkaran pasar untuk diratakan," ungkapnya.
Kita juga akan bangun pasar ini secepatnya. Dan menjadikan pasar ini sebagai pasar modern, yang nyaman dan aman bagi para penjual maupun pembeli nantinya, pungkasnya. (Jito)