Pringsewu (BP) : Dalam rangka peringatan bulan Muharram 1445 H/2023 M, Pemuda Jamaah Majelis Sholawat, Remaja Pecinta Shalawat (REPSHOL) memberikan santunan kepada 125 anak yatim yang ada di Kabupaten Pringsewu.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Minggu (30/7/2023) kemarin tersebut, dilaksanakan bersama Banser Pringsewu secara door to door.
Dengan dimulai dari Pondok Jemaah Majelis Shalawat REPSHOL yang berada di Pekon Pajar Baru, Kecamatan Pagelaran Utara Pringsewu, para pemuda jamaah REPSHOL ini memberikan pelayanan terhadap anak yatim di lingkungan sekitar pondok, yang dilanjutkan keliling ke wilayah kabupaten Pringsewu di tiga titik yaitu Pajar Baru, Tambak Rejo, dan Rantau Tijang.
Baca Juga :
http://bintangpost.com/read/8334/acara-rutin-tahunan-sarno-batu-dan-keluarga-gelar-suroan
M. Subhan AM, selaku pimpinan Jamaah Majelis Sholawat REPSHOL menerangkan, kegiatan tersebut merupakan momentum tahunan yang sangat dinantikan oleh pihaknya.
"Kegiatan ini sudah rutin kita lakukan selama 13 tahun, yang selalu diisi dengan Santunan Akbar. Karena memang kegiatan ini adalah program tahunan Majelis Sholawat REPSHOL dengan nama Pringsewu Sayangi Anak Yatim (PRISAY)," jelasnya.
Menurut Ustadz Han sapaan akrabnya bahwa, setiap tanggal 01 Muharram para pemuda ini berkeliling desa untuk mengambil celengan yang telah dititipkan kepada jamaah, dan ditukar dengan celengan baru. Kemudian mereka membuka bersama-sama membuka dan menukar uang receh, yang nantinya akan dibagikan ke anak-anak yatim.
"Tahun ini adalah tahun ke-13 melalui program Santunan Akbar Anak Yatim dengan mengambil tema 'Anak Yatim Pilar Ketertiban Dunia'. Dan dana yang berhasil dikumpulkan untuk tahun ini sebesar Rp51.429.500 yang berada di Repshol Pusat, Rp18.466.700 Repshol Tambahrejo. Dan di Kabupaten Tanggamus masih dalam proses pengumpulan yang sampai saat ini sudah mencapai Rp21.700.200," terangnya.
Dalam setiap kegiatan ini, kata dia, pihaknya selalu bersinergi dengan BANSER yang kita sebut BARET (Banser Repshol Touring), yang di komandoi oleh saudara Rinto Arlianto dan bersama beberapa pendekar yang tergabung di IPSI. Dengan harapan, akan terpupuk rasa persatuan dan kesatuan yang baik untuk negeri tercinta.
"Harapan besar kami di tahun-tahun yang akan datang, masih dapat terus mengadakan acara yang sama. Dan semoga dengan istiqamah ini, semua keburukan dan kedengkian akan sedikit demi sedikit berkurang dan hilang dari setiap insan, serta tumbuh kasih sayang serta mengasihi sesama sesuai dengan ajaran Nabi Agung Muhammad SAW, bahwa Islam adalah Rahmatan Lil Al-Amin," pungkasnya. (Gus)
