Lampungselatan (BP) : Ribuan masyarakat memadati halaman Balai Desa Jatimulyo, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel). Masyarakat yang hadir tersebut, untuk mengikuti acara Tabligh Akbar yang digelar Fatayat NU Kecamatan Jati Agung di desa setempat, Rabu (24/8/2022).
Dalam sambutan Bupati Lampung Selatan yang disampaikan Camat Jati Agung Fitri Hidayat mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan program pembangunan di kabupaten tersebut, yaitu program keagamaan, budaya dan Ilmu.
Karena, kata dia, agama merupakan pilar yang memberikan arah dalam proses pembangunan sehingga pembangunan itu tidak hanya melahirkan kemajuan namun juga kebaikan.
"Tentunya hal ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi saya. Karena dengan melihat semangat masyarakat khususnya dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan keagamaan di daerah ini, tentunya akan membuat Kabupaten Lampung Selatan menjadi kabupaten yang religius," ujar Fitri.
Baca Juga :
http://bintangpost.com/read/7320/serap-aspirasi-masyarakat-maria-agatha-wartinem-gelar-reses
Melalui kegiatan ini, kita berharap bisa menjadi sarana untuk mempererat tali silahturahmi, demi persatuan dan kesatuan masyarakat Kabupaten Lampung Selatan, ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Jatimulyo H. Sumardi kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang dilaksanakan secara rutin. Sebagai salah satu upaya untuk menguatkan tali silaturahmi dalam menjaga persatuan dan kesatuan.
Dia juga menyampaikan rasa syukurnya, katena melalui kegiatan Tabligh akbar ini dapat menjalin dan mempererat tali silaturahmi dengan para jamaah yang hadir.
"Kami berharap, kegiatan positif seperti ini bisa terus dilaksanakan sebagai bentuk menjaga persatuan dan kerukunan umat beragama," ucapnya.
Diketahui, dalam Tabligh Akbar tersebut diisi oleh Ustad Zamzami selaku Ketua MUI Jatiagung. Dan dalam tausiahnya, memberikan banyak petuah kepada para jamaah, dan mengapresiasi tingginya antusiasme warga Jati Agung untuk mengikuti pengajian tersebut.
"Masyarakat Jati Agung ini luar biasa, tidak kurang ada dua puluh ribu orang berkumpul untuk melakukan mujahadah dalam kebaikan," ujarnya.
Dia juga mengungkapkan, masyarakat yang menghadiri pengajian atau Tablig Akbar merupakan para Mujahid atau Pejuang Islam. Dan begitu pentingnya pendidikan agama bagi kita, sebagai investasi dunia dan akhirat.
Karena, lanjut dia, kalau harta ditinggalkan kepada anak akan habis, akan tetapi kalau bekal pendidikan agama yang diberikan pasti tidak akan habis. Dan kelak akan menjadi bekalnya di dunia dan akhirat.
"Insya Allah, para jamaah yang hadir adalah Mujahid. Allahu Akbar. Apalagi tingginya animo masyarakat khususnya kawula muda untuk menghadiri pengajian Tabligh Akbar ini, menandakan syiar islam berkembang dengan baik. Kalau terus seperti ini, Insya Allah, cita-cita kita untuk mewujudkan Negeri baldatun toyyibatun warabbun ghofur dapat terwujud," tuturnya. (Jt)