Pesisir Barat (BP) : Masih dalam rangkaian kegiatan Krui Fair 2022, Bupati Pesisir Barat (Pesibar) Agus Istiqlal menghadiri kegiatan Pelatihan Tapis dan Pengemasan, serta Temu Bisnis yang berlokasi di Gedung Sentra UKM Dekranasda Pesisir Barat, Senin (13/6/2022).
Turut hadir mendampingi Bupati, Ketua Dekranasda Pesisir Barat Septi Istiqlal, jajaran Forkopimda Lambar-Pesibar, Pejabat Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas dan Pelaksana, Pemateri Pelatihan, Perwakilan Bank Lampung dan Peserta Pelatihan UMKM.
Baca Juga :
http://bintangpost.com/read/6933/bupati-pesibar-buka-krui-fair-2022
Diketahui, dalam kegiatan pelatihan tersebut, ada dua jenis model pelatihan, yaitu Pelatihan UMKM dan Pelatihan Tapis Lampung, dan Temu Bisnis dan Pelatihan UMKM tersebut mengusung tema "Transformasi Tapis Krui Dari Produk Budaya Menjadi Produk Mendunia".
Dalam sambutannya, Bupati Agus Istiqlal menyampaikan, kegiatan pelatihan ini menjadi sarana pengenalan kebudayaan khas Lampung. Dan Kegiatan ini merupakan kesempatan peserta untuk berlatih sulam Tapis Lampung.
Agus menyampaikan harapannya, dengan adanya kegiatan temu bisnis antar pelaku usaha UMKM di Kabupaten Pesisir Barat ini, dapat saling tukar menukar informasi tentang perkembangan produk agar terjalin kemitraan.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Pesisir Barat menyampaikan saat ini Kabupaten Pesisir Barat memiliki aneka produk kerajinan. Salah satunya yaitu Kerajinan Sulaman Tapis yang sudah turun temurun di kembangkan dalam masyarakat kita.
Menurut dia, Kerajinan Sulaman Tapis Kabupaten Pesisir Barat merupakan salah satu yang terbaik dan unggulan di Provinsi Lampung. Hal itu dikarenakan Teknik pengerjaan yang digunakan adalah Teknik pengerjaan yang cukup rumit dengan kontrol kualitas yang tinggi. Sehingga menjadikan Produk Kerajinan Sulaman Tapis menjadi bernilai tinggi, namun seimbang dengan kualitas yang dihasilkan.
"Saat ini pelaku usaha Kerajinan Sulaman Tapis berjumlah 600 perajin yang tersebar di seluruh kecamatan di Pesisir Barat. Selain kerajinan tapis terdapat produk kriya lain yang sudah di kembangkan oleh para pelaku UMKM Pesisir Barat, potensi UMKM Pesisir Barat juga telah mengambil peran pentingnya masing-masing. Mulai dari aneka produk olahan sampai dengan perdagangan dan jasa yang ada di Kabupaten Pesisir Barat. UMKM hari ini sudah berjumlah 5.104 pelaku UMKM yang menjadi mitra Pemerintah Daerah dalam membangun perekonomian masyarakat," ungkapnya.
Diketahui, dalam kegiatan Pelatihan Tapis dan Pengemasan serta Temu Bisnis tersebut dilanjutkan dengan Peninjauan lokasi Sentra Kampung Tapis yang berlokasi di Pekon Way Sindi Kecamatan Karya Penggawa. (her)