Viralnya Video Longsor di Tambang Batu Sarno. Ini kata Pemilik Tambang

Viralnya Video Longsor di Tambang Batu Sarno. Ini kata Pemilik Tambang Foto. Lokasi Tambang batu Sarno yang jauh dari pemukiman warga (Gus bintangpost.com).

PRINGSEWU-BINTANGPOST : Viralnya video yang beredar tentang longsornya tambang batu milik Sarno yang membuat geger warga lingkungan Pekon Tambah Sari, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu beberapa hari yang lalu. Membuat pemilik tambang angkat bicara.

Gumilang anak pemilik tambang Sarno mengungkapkan, dalam video yang direkam oleh salah satu warga sekitar dan menyebar luas di media sosial tersebut, tidak membahayakan warga pekon tersebut.


Dia menuturkan, matrial longsoran tersebut tidak terlalu besar, dan letaknya jauh dari pemukiman warga. 

"Itu hanya abu batu yang ada disela-sela batu sisa galian. Kebetulan waktu itu hujan berturut-turut selama dua hari, jadi membuat longsor sisa-sisa galian batu di tebing tambang," terangnya, kepada bintangpost.com, Selasa (28/12/2021).

Baca Juga :

http://bintangpost.com/read/5755/pemekaran-pekon-kresnomulyo-ambarawa-bermasalah

http://bintangpost.com/read/5754/waduh-untuk-tarik-iuran-warga-panitia-pembangunan-pekon-palsukan-tanda-tangan-bhp

Gumilang juga menerangkan, jarak antara lokasi batu dan pemukiman warga cukup jauh, atau berjarak sekitar 200 meter. Dan dilokasi tambang juga sudah dibuat tanggul penanggulangan longsor.

"Segala bentuk matrial batu yang di keruk di tambang ini menggunakan alat berat. Dan kita juga sudah mengantisipasi, ketika terjadi runtuh atau longsor tidak membahayakan lingkungan. Khususnya bagi para pekerja tambang," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Pringsewu, Edi Sumber Pamungkas membenarkan prihal video runtuhnya abu batu dilokasi tambang batu Sarno.

(Foto saat kejadian longsor)

Dan setelah adanya kejadian tersebut, kata dia, pihaknya langsung merapat ke lokasi kejadian. 

"Kita sudah ke lokasi. Dan selain jauh dari pemukiman warga, matrial yang longsor tersebut tidak menyebabkan korban jiwa dan kerugian materil," katanya.

Akan tetapi, lanjut dia, pihaknya berharal warga sekitar tetap siaga dan waspada. Karena, kata dia, saat ini cuaca sedang tidak baik dan curah hujan sangat tinggi.

"Dimusim hujan seperti sekarang ini, kami juga menghimbau para pekerja tambang agar selalu waspada dan berhati-hati. Karena curah hujan sangat tinggi, dan katena derasnya air hujan yang jatuh, membuat bebatuan mudah terkikis yang menyebabkan longsor," tuturnya. [Gus]




Bintangpost.com

Reporter bintangsaburai.com region Pringsewu.

Administrator

bintangsaburai.com

Leave a Comment