Bimtek Usaha Porang yang Menjanjikan

Bimtek Usaha Porang yang Menjanjikan Foto. Ardi bintangpost.com.

PRINGSEWU-BINTANGPOST : Dinas Pertanian Provinsi Lampung bersama PT. Gahendra Abadi, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Budidaya Porang dan Sosialisasi Registrasi Lahan.

Kegiatan yang didukung oleh PT. Asia Prima Conjak, PT. Lampung Jasa Utama, CV. Porang Berkah Tani, serta bekerjasama dengan Bank Lampung ini, digelar di Pringsewu Selatan Kabupaten Pringsewu, Rabu (24/11/2021). 

Turut hadir dalam acara tersebut, Dinas pertanian kabupaten pringsewu dan Dinas pertanian Kabupaten Tanggamus.


Perwakilan dari PT. Gahendra Abadi, Alit menerangkan, Bimtek ini bertujuan untuk meningkatan produksi hasil pertanian budidaya Porang melalui Manajemen Pertanian Berkelanjutan dengan menerapkan sistem Good Agriculture Practicies.

Dia menjelaskan, PT. Gahendra Abadi selaku perusahaan pupuk organik, merupakan perusahaan yang mendapat rekomendasi penjamin hasil panen petani.

Baca Juga :

http://bintangpost.com/read/5577/kaur-umum-pekon-ikuti-pelatihan-pengelolaan-aset-bimtek-sipades-versi-20

http://bintangpost.com/read/5571/atasi-hama-tikus-petani-di-pringsewu-lakukan-gerdal

"Tanaman Porang yang dalam perawatan proses tanam harus menggunakan Pupuk Organik yang telah teruji di lab. Dan kebetulan pupuk organik dari PT. Gahendra Abadi ini telah mendapat rekomendasi dari PT. Asia Prima Conjac, sehingga kami selaku bagian dari program ini, harus ikut berperan aktif serta bertanggung jawab dalam pendampingan proses tanam dalam pengaplikasian dan perawatanya. Untuk mendapatkan hasil panen Porang yang baik," terangnya.


Sementara itu, Endro Priyono, selaku Kepala Bagian pengadaan PT. Asia Prima Conjac mengatakan bahwa, meningkatnya kebutuhan Porang dalam setiap tahunnya, menjadi salah satu usaha menjanjikan untuk para petani.

Dia menjelaskan, kebutuhan perusahaan dalam satu hari membutuhkan 80 ton Porang. Sehingga pihaknya tak segan-segan untuk langsung melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan para petani Porang di Lampung, untuk mencukupi kebutuhan tersebut.

"Perusahaan saat ini juga sedang melakukan ekspansi untuk membangun pabrik baru lagi, untuk memgakomodir kebutuhan Porang di tahun 2022 mendatang. Sehingga dapat meningkat produksi hingga 180 ton perhari," jelasnya.

Dia mengungkapkan, selama Managemen Indoget dilakukan dengan baik dan benar saat pelaksanaan dilapangan. Pihak perusahaan siap MoU dengan para petani Porang. Berapapun jumlah hasil yang dipanen.

"Melalui Bimtek ini, diharapkan pada tahun 2022 mendatang, dapat meningkat pencapaian produksi Porang. Sehingga perusahaan kami dapat mencapai produksi 180 ton perhari," tuturnya. [ard]

Bintangpost.com

Reporter bintangsaburai.com region Pringsewu.

Administrator

bintangsaburai.com

Leave a Comment