TANGGAMUS-BINTANGPOST : Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kota Agung Kabupaten Tanggamus menggelar tiga kegiatan sekaligus, dalam rangka menyambut Hari Dharma Karyadhika (HDKD) tahun 2021, Sabtu (23/10/2021).
Dengan mengambil tema 'Empati Kumham', kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Beni Nurrahman, yang dimulai kegiatan bakti sosial (Baksos) dengan membagikan bantuan paket sembako khusus bagi keluarga para Purnabhakti Lapas Kota Agung.
Baca Juga :
http://bintangpost.com/read/5380/rutan-kota-agung-gelar-lomba-tahfidz-dan-adzan-bagi-wbp
http://bintangpost.com/read/5381/taufik-basari-kami-apresiasi-lapas-kalianda
Kemudian, dilanjutkan dengan kegiatan rutin petugas Lapas Kota Agung, yaitu kegiatan rehabilitasi sosial pembinaan wawasan kebangsaan yang dilaksanakan di Klinik Pancasila Lapas setempat. Dipimpin langsung oleh Kasi Binadik dan Giatja, Aryo Pratama Wijaya Kusuma, serta para stafnya.
"Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai pancasila, kesadaran bela negara, dan rasa cinta tanah air, yang nantinya dapat menjadi bekal pengetahuan dan sikap yang akan diwujudkan dalam aktivitas sehari-hari para WBP selama menjalani masa hukuman maupun setelah bebas dari masa hukuman," terang Aryo.
Selain kegiatan tersebut, Lapas Kota Agung juga menggelar kegiatan 'Salam Pemasyarakatan', yang dipimpin oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP), M.Iqbal, bersama jajaran petugas pengamanan Tim Satopspatnal Lapas Kelas IIB Kota Agung.
Kegiatan tersebut dilakukan dengan penggeledahan kamar hunian, guna meminimalisasi adanya barang-barang terlarang dalam kamar hunian. Sebagai upaya deteksi dini, dari gangguan keamanan dan ketertiban.
Menurut Iqbal, penggeledahan kamar blok hunian dilakukan seluruh petugas Lapas dengan mengedepankan rasa humanis dalam melaksanakan tugas. Cermat, teliti, dan tertib, sesuai SOP, dengan mematuhi protokol kesehatan covid-19.
Dalam kegiatan ini, lanjut dia, petugas berhasil menemukan beberapa barang terlarang berupa, botol beling parfum, sendok stainless, kaca cermin, gunting, paku Cukur kumis dan gunting kuku. Dan juga pada kegiatan ini petugas memberikan waktu bagi WBP untuk sharing secara langsung, serta memberikan arahan para WBP untuk menataati aturan yang berlaku dalam lingkungan Lapas Kota Agung.
"Kegiatan razia penggeledahan ini berjalan dengan lancar, aman, dan tertib hingga selesai. Kegiatan seperti ini akan dilakukan secara berkala dan berkelanjutan, untuk dapat meminimalisir keberadaan barang-barang terlarang di dalam kamar blok hunian WBP, yang dapat menimbulkan gangguan Keamanan dan Ketertiban," ungkapnya. [Zul]
