Pesisirbarat (BP) : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat kembali menggelar Event bergengsi kelas dunia World Surf League (WSL) QS 5000 Krui Pro tahun 2023. Event rutin yang di seleggarakan setiap tahun ini, dibuka oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, didampingi Bupati dan Ketua DPRD Pesibar, yang digelar di wisata Tanjung Setia, Senin (12/6/2023).
Diketahui, turut hadir juga dalam event tersebut, Menteri Kelautan dan Perikanan Rokhmin Dahuri, perwakilan Kementerian Pariwisata, Kapolda Lampung Irjen Pol. Helmy Santika, anggota DPR.RI Mukhlis Basri, dan jajaran Pemprov Lampung dan Pemkab Pesisir Barat.
Kegiatan yang tepatnya berlangsung di pantai Pekon Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan ini, dimeriahkan oleh 294 peselancar dan 33 official yang berasal dari 14 Negara. Dengan rincian peserta dari
Ketua pelaksana Event WSL Krui Pro QS 5000 Tahun 2023 Jon Edwar dalam sambutannya menyampaikan, event tahun ini peserta yang berpartisipasi datang dari 14 negara dengan total peserta 294 peselancar dan 33 official.
"Para peserta ini akan mengikuti lomba yang dibagi dalam empat divisi, yaitu Men’s QS 5000 120 peserta, Women’s QS 5000 75 peserta, Men’s Junior Pro 55 peserta, dan Women’s Junior Pro 44 peserta," terang Jon Edwar yang juga selaku Plt. Sekdakab Pesibar.
Baca Juga :
http://bintangpost.com/read/8228/bupati-pesibar-gelar-kunker-ke-beberapa-bumn-bidang-transportasi
Bupati Pesibar Agus Istiqlal pada kesempatan itu mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta dan tamu undangan, dan mengajak Pemerintah Provinsi dan Pusat untuk bergotong royong atas terselenggaranya event tersebut.
Karena, kata dia, Pesisir Barat merupakan satu-satunya daerah di Provinsi Lampung yang menyelenggarakan event Internasional tersebut.
Dan Event WSL Krui Pro ini, lanjut dia, merupakan salah satu kegiatan yang menghantarkan Indonesia ke mata dunia. Apalagi Pesisir Barat memiliki kualitas ombak yang tidak terdapat di daerah lain, atau masuk 10 besar nominasi terpopuler di dunia. Sungguh ini merupakan anugerah Allah SWT yang sangat luar biasa.
"Pesisir Barat bisa juga dikatakan sebagai garda terdepan untuk event ini. Dan pada tahun 2023 ini, di Indonesia hanya di Kabupaten Pesisir Barat yang menyelenggarakan event berkelas Internasional," ujarnya.
Dan dari data perhelatan Krui Pro tahun lalu, Bupati mengungkapkan, event ini berdampak besar bagi ekonomi masyarakat Kabupaten Pesibar, dengan catatan yang berhasil dihimpun mencapai Rp4 Milyar lebih.
"Ini merupakan hal yang sangat positif bagi masyarakat. Dan tentunya hal ini butuh dukungan dari semua pihak, sehingga pelaksanaan event ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Dan berharap, untuk event tahun ini dapat berjalan dengan lebih baik lagi, dan untuk tahun depan event ini bisa tertata lebih baik lagi," tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat dan pihak-pihak terkait, atas terlaksananya kegiatan lomba selancar bertaraf Internasional tersebut.
Dia juga mengatakan, bahwa pihaknya juga akan segera membenahi segala kebutuhan khususnya infrakstuktur untuk event tahunan tersebut, salah satunya dengan upaya semaksimal mungkin untuk memperjuangkan Bandara Muhammad Taufik Kiemas Pesibar, agar bisa berfungsi dengan bertaraf Internasional.
"Selamat bertanding kepada seluruh peserta. Bertandinglah dengan sportif, dan berikan penampilan dan kemampuan yang terbaik. Saya juga meminta kepada masyarakat Pesibar, untuk terus menjaga dan mempertahankan keamanan di wilayah Kabupaten Pesibar ini sebagai daerah yang sangat aman," pungkasnya.
Diketahui, pembukaan WSL tersebut ditandai dengan pemukulan “Cetik” oleh Gubernur Lampung didampingi Bupati-Wakil Bupati Pesibar, Ketua DPRD Pesibar, Ketua TP-PKK, Ketua I TP-PKK Pesibar, dan seluruh tamu kehormatan. (her)