Lampungselatan (BP) : Dalam rangka menjalin silaturahmi dan mempererat persaudaraan, alumi SMP Trikora Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan angkatan tahun 1980, mengadakan reuni dan temu kangen.
Acara tersebut digelar di Taman Pancur Indah, Desa Karang Anyar, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, inggu (18/12/2022).
Kegiatan yang dibuka dengan lagu Indonesia Raya ini, para alumni juga memberikan kenangan cindra mata kepada Ibu Wiwik, selaku Kepala Sekolah SMP Trikora Jati Agung.
Baca Juga :
http://bintangpost.com/read/7753/guru-dituntut-ikuti-perkembangan-digitalisasi
http://bintangpost.com/read/7523/temu-kangen-alumni-spbma-lampung-angkatan-76-dan-90
Jumino, selaku panitia mengungkapkan bahwa, kegiatan tersebut diadakan sebagai wujud meningkatkan silahturahmi dan kebersamaan sesama alumnus SMP Trikora tahun 1980.
Karena, kata dia, semenjak dari lulus sekolah sampai sekarang, para alumni lulusan tahun 1980 ini belum pernah bertemu.
"Ini reuni perdana setelah 42 tahun atau semenjak lulus. Dan kita bersyukur, karena para alumni dari luar kota bahkan provinsi seperti Jambi, Riau, Bengkulu dan Jawa, hadir dalam reuni ini," ungkapnya.
Dia berharap, agar acara seperti ini bisa digelar rutin setiap tahunnya. Sebagai wujud rasa kebersamaan dan persaudaraan, sesama alumni SMP Trikora angkatan tahun 1980.
"Melalui reuni ini, kita akan selalu jaga kebersamaan, kita bangun silaturahmi yang penuh cinta kasih di antara kita. Karena bagaimanapun, kita semua saudara yang pernah merasakan pada waktu di sekolahan SMP Trikora dulu yang saling becanda ria," ucapnya.
Sementara itu, alumni SMP Trikora, Sukiyo kepada media ini mengatakan sangat terharu dengan adanya reuni tersebut. Karena sudah 42 tahun tidak pernah bertemu, dan acara ini baru bisa terwujud.
"Sungguh hal yang luar biasa reuni ini bisa terwujud. Apalagi sudah puluhan tahun lamanya tidak ketemu, bahkan sebagian teman-teman sudah banyak yang lupa. Dengan reuni ini, kami bisa mengenang kembali dan merasakan suka cita yang luar biasa," tuturnya.
Tentunya kami mengucapkan banyak terima kasih kepada teman yang punya gagasan ini, seperti Bapak Endro, Sugiyono yang selalu aktif membangun komunikasi. Dan kepada Ibu Windayani, Suparmi, Sumarsih kamo ucapkan terima kasih juga, akhirnya semua ini bisa terwujud," ungkapnya. (Jito)
