Bandarlampung (BP) : "Kurban adalah ibadah vertikal sekaligus horisontal yang bersifat sosial. Oleh karena itu, saya secara pribadi mengirim hewan kurban ke salah satu desa penyangga, sebagai rasa hubungan perusahaan dan masyarakat yang menjadi salah satu kunci kinerja PTPN VII."
Hal itu dikatakan Direktur PTPN VII Ryanto Wisnuardhy, saat mengirimkan satu ekor sapi kurban atas nama pribadi kepada panitia kurban Masjid di Kecamatan Padangratu, Kabupaten Lampung Tengah.
Baca Juga :
http://bintangpost.com/read/7119/pn-kalianda-menangkan-ptpn-vii-kasus-sengketa-lahan-rejosari
http://bintangpost.com/read/7103/ptpn-vii-gelar-workshop-keselamatan-ketenaga-listrikan
Menurut Chief Ryan, sapaan akrabnya, hal itu juga sebagai salah satu perekat tali silaturahmi, khususnya bagi para warga di desa-desa penyangga di Unit tersebut. Untuk itu dia mengajak dan mengimbau kepada para manajer dan pejabat PTPN VII, bisa melakukan hal yang sama.
Namun demikian, kata dia, Kurban merupakan hak asasi setiap individu, dia tidak memaksakan kepada jajarannya untuk mengikuti jejaknya.
"Kurban itu kan ibadah, yang subjeknya adalah pribadi atau bersifat asasi. Maka, saya hanya bisa mengajak dan mengimbau. Kalau diikuti, maka saya yakin kita akan bisa menjalin ukhuwah dengan masyarakat sekitar dengan lebih baik," tuturnya.
Sementara itu, Ketua PHBI PTPN VII Kantor Direksi Sasmika DS mengatakan, pada tahun 1443 H/2022 M, pihaknya menerima amanat untuk mengelola dan mendistribusikan hewan kurban sebanyak delapan ekor sapi dan empat ekor kambing.
"Alhamdulillah kami mendapat amanah untuk mengelola hewan kurban dari para karyawan ini . Dan kami kerja sama dengan rumah potong hewan (RPH) Kemiling, untuk selanjutnya kami kelola di halaman Masjid Baitunnabat (Komplek Kantor Direksi)," terangnya. Minggu (10/7/2022).
Selain mengerahkan panitia yang terdiri dari karyawan yang tinggal di Emplasemen, pihaknya juga melibatkan beberapa warga sekitar untuk membantu pekerjaan pengelolaannya, sebagai ajang sosialisasi.
"Ini adalah satu perekat antara perusahaan dan masyarakat sekitar. Sehingga pada momen ini, terjadi kebersamaan dan bergotong royong antara karyawan dengan warga, dan masing-masing rumah bisa menikmati daging kurban. Dan ini tentunya menjadi ibadah dan simpul peduli sesama yang harus terus dikuatkan," ucapnya.
Diketahui, sebelum penyembelihan dan pembagian daging kurban, PHBI PTPN VII juga menyelenggarakan sholat Id bersama di lapangan Komplek Perumahan. Bertindak selaku imam dan khotib Dr. H. Muhammad Zaki M. Ag, yang dihadiri para karyawan dan warga sekitar. (red)
