Pagelaran Utara, (BP) : Wakil Bupati Pringsewu Fauzi mengajak aparatur dan masyarakat untuk melakukan gerakan sedekah buku. Kegiatan ini dalam upaya menumbuhkan dan meningkatkan literasi masyarakat Kabupaten Pringsewu.
Ajakan tersebut disampaikannya saat memimpin apel aparatur pemerintahan se-Kecamatan Pagelaran Utara di Pekon Giritunggal, Rabu (19/1/22).
Menurut Wabup, menyumbang atau menyedekahkan buku atau bahan bacaan yang bermanfaat adalah sama dengan bersedekah ilmu dan beramal jariah. Oleh karena itu, ia meminta seluruh komponen untuk turut serta menyukseskan gerakan sedekah buku tersebut, yang juga dalam rangka menyukseskan Pringsewu sebagai Kabupaten Literasi. "Diantaranya adalah dengan menjadikan pekon kita sebagai Pekon Literasi, dengan adanya Perpustakaan Pekon maupun Taman Bacaan. Keberadaan Perpustakaan Pekon ini tidak harus berada di kantor pekon, akan tetapi di tempat yang mudah dijangkau oleh masyarakat, termasuk juga di rumah-rumah ibadah dan lain sebagainya", katanya.
Fauzi juga mengapresiasi dan menyatakan rasa bangga terhadap salah satu warga di Pekon Fajarmulya yang memiliki kepedulian terhadap dunia literasi, dengan mendirikan Rumah Baca di desanya, dimana beberapa waktu lalu sempat ia kunjungi.
Pada kegiatan apel yang dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Purhadi, Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil Nazri Syauti, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Yanwir, Sekdis PMP Tri Haryono, Camat Pagelaran Utara Meizar Alma beserta jajaran Uspika dan KUPT Puskesmas Fajarmulya, para Kapekon se-Kecamatan Pagelaran Utara, serta para Penyuluh KB dan Kepala Sekolah di kecamatan setempat, Wabup Pringsewu juga mengingatkan untuk mewaspadai penyebaran penyakit DBD.
"Pada 2021 lalu, ada 254 orang warga kita yang terserang DBD, dan 1 orang meninggal dunia. Kemudian di awal 2022 ini juga 1 orang, masih anak-anak meninggal di Tambahrejo Barat", ungkapnya.
Karenanya, mohon bersama-sama untuk menjaga dan mencegah penyebaran DBD, diantaranya dengan melakukan pemberantasan sarang nyamuk. "Perhatikan juga ban-ban bekas di sekitar kita, terutama yang terisi air. Sebab, ini juga menjadi salah satu sumber penyebaran DBD. Kemudian juga agar dapat menanam tanaman yang tidak disukai oleh nyamuk, seperti serai. Jika sudah ada, agar dapat diperbanyak lagi", pintanya.
Wabup Pringsewu Fauzi juga meminta para Kapekon untuk memperhatikan kelengkapan dokumen administrasi kependudukan warganya, serta menghimbau agar dapat mendirikan Bank Darah Pekon. Hal ini sebagai langkah antisipasi dalam rangka membantu warga yang membutuhkan darah.(Anton)