TANGGAMUS-BINTANGPOST : "Melalui kegiatan Penganugerahan Festival Bhinneka Tunggal Ika ini, akan menumbuh kembangkan semangat Bhinneka Tunggal Ika dan toleransi antar adat, budaya, etnis, suku, agama dan golongan di Kabupaten Tanggamus".
Hal itu dikatakan Bupati Tanggamus Dewi Handajani, saat menghadiri acara Penganugerahan Festival Bhinneka Tunggal Ika Kabupaten setempat tahun 2021, yang digelar di Aula Hotel 21, Kecamatan Gisting, Tanggamus, Senin (01/11/2021).
Baca Juga :
http://bintangpost.com/read/5433/kunjungan-wakapolda-lampung-di-kabupaten-tanggamus
http://bintangpost.com/read/5361/bupati-tanggamus-serahkan-bantuan-untuk-penyandang-disabilitas
Bupati Dewi juga menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan Festival Bhinneka Tunggal Ika yang diinisiasi oleh FKBTI Kabupaten Tanggamus ini.
Dengan harapan, lanjut Bupati, kehadiran FKBTI dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat dengan tidak membedakan antar suku yang satu dengan yang lainnya. Dan juga untuk mengantisipasi agar tidak ada perpecahan dalam wilayah di Kabupaten Tanggamus.
"Forum ini juga sebagai mitra Pemerintah Daerah guna merumuskan rekomendasi kepada Pimpinan Daerah. Dengan aktif menjaring aspirasi masyarakat dalam kebhinnekaan, dan ikut membantu Pemerintah Kabupaten Tanggamus dalam menanggulangi masalah-masalah konflik sosial kemasyarakatan," jelas Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat, untuk merekatkan persatuan dan kesatuan bangsa.
"Mari kita hilangkan sekat itu bersama, karena yang kita butuhkan adalah semangat untuk bersama-sama memajukan Bumi Begawi Jejama. Dengan cara merekatkan persatuan dan kesatuan, sehingga nantinya akan timbul ide-ide dan inovasi yang bisa kita ambil," ucapnya.
Melalui kegiatan ini juga, mari kita bersama-sama menjaga dan merawat keaneka-ragaman sebagai kekayaan dan jati diri bangsa. Guna mewujudkan toleransi antar adat, seni budaya, etnis, suku, agama dan golongan untuk memajukan Kabupaten Tanggamus yang kita cintai, tuturnya.
Sementara, Ketua FKBTI Tanggamus, Rosihan Anwar menyampaikan, bahwa penyelenggaraan festival ini dikemas dalam sebuah rangkaian kegiatan, yang terdiri dari lomba cipta puisi, lomba tari tradisonal, lomba cipta musik tradisional, lomba solo song, dan lomba pidato Kebhinnekaan yang diikuti secara virtual, yang dimulai sejak awal bulan Oktober lalu.
"Kegiatan ini dilaksanakan untuk mendukung program kerja Pemerintah Kabupaten Tanggamus, sebagai upaya menjaga keberlangsungan masyarakat dalam tatanan yang sejahtera, dalam kedamaian dan ketentraman," ungkap Rosihan.
Diketahui, turut hadir Wakil Bupati Hi. AM. Syafi'i, jajara. Forkopimda Tanggamus, dan sejumlah Kepala OPD, serta Camat dan Uspika Kecamatan Gisting. [zul]