TANGGAMUS-BINTANGPOST : Sebanyak 29 Warga Binaan Rutan Kelas II B Kotaagung mendapat Asimilasi di rumah dari Rutan setempat.
Asimilasi warga binaan tersebut setelah memenuhi syarat Administratif dan Substantif sesuai dengan Permenkumham No.24 Tahun 2021.
29 WBP yang mendapatkan asimilasi tersebut terdiri dari 21 orang perkara Narkotika, 2 orang perkara perlindungan anak, 1 orang perkara penggelapan, 1 orang perkara pelanggaran lalu lintas, 1 orang perkara perjudian, 2 orang perkara pencurian, dan 1 orang perkara penganiayaan.
Ka.Rutan Kotaagung Akhmad Sobirin Soleh pada kesempatan tersebut menyampaikan, warga binaan yang mendapat asimilasi di rumah dapat kembali ke masyarakat.
"Mudah-mudahan apa yang didapat di dalam Rutan ini menjadi pelajaran, apabila WBP di dalam Rutan berkelakuan baik maka kami akan berikan hak-haknya tanpa tebang pilih dan selektif," ungkapnya.
Sementara menurut Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Kotaagung Prameswari menerangkan bahwa, pemberian asimilasi ini merupakan amanat dari Permenkumham No.24 Tahun 2021 yang merupakan perubahan atas Permenkumham No.32 Tahun 2020.
Permenkumham tersebut, lanjut dia, bertujuan untuk menanggulangi dan mencegah penyebaran Covid-19 dilingkungan Rutan. Hal itu, katanya, dikarenakan Rutan adalah tempat yang rentan dalam penyebaran Covid-19, dan dengan kondisi overcrowded tidak mungkin dilaksanakan sosial distancing bagi penghuninya.
Sedangkan Kepala Balai Pemasyarakatan (Bapas) Prayudha Rachmadany yang hadir dalam kesempatan tersebut berpesan kepada warga binaan yang mendapat program asimilasi, agar berterimakasih kepada pemerintah dan Ka.Rutan, yang sudah memberikan program ini.
Dan walaupun mendapat asimilasi, kata dia, ada kewajiban yang harus tetap dijalani. Dan juga mengikuti segala arahan Bapas, agar tidak dicabut kembali haknya.
"Kalian dididik untuk bermasyarakat dan tidak melanggar hak orang lain. Dan yang harus dibawa keluar adalah, menghargai hak orang lain. Dan semoga tidak kembali lagi kesini," ucapnya.
Dipenghujung kegiatan, sebagai wujud rasa syukur seluruh warga binaan melakukan doa dan sujud syukur bersama di halaman depan kantor Rutan Kotaagung. Dan kemudian para warga binaan ini disambut oleh keluarga masing-masing yang menunggu di area luar Rutan. (Zul)