PESAWARAN-BINTANGPOST : 'Setiap pemimpin itu harus siap melayani karyawan atau pegawainya, bukan untuk dilayani'
Hal tersebut dikatakan Menejer Unit Waylima PTPN VII M. Baashit, saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (22/6/2021).
Ketua Umum Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (SPPN) VII ini mengungkapkan, bahwa dirinya sebagai menejer di Unit Waylima ini merupakan amanah yang benar-benar harus dijaga.
"Sesuai dengan prinsip saya, Jujur, Disiplin, Tegas, dan Berbasis religi. Jabatan itu amanah yang harus di jaga, sehingga kita dapat memimpin dengan baik, dan terpercaya," ujarnya.
Anak bungsu dari 16 bersaudara ini juga menuturkan, selama dia masih menjabat sebagai Menejer Unit Waylima, dirinya akan terus berusaha untuk mensehjaterakan karyawan yang dia pimpin. Bahkan dirinya, menggunakan honor pembinaan dirinya sebagai menejer untuk karyawan.
"Ini merupakan bentuk penghargaan saya bagi karyawan. Sehingga karyawan bisa bekerja maksimal, untuk kemajuan dan perkembangan perusahaan," ungkap pria kelahiran Cianjur 50 tahun lalu kepada bintangpost.com.
Dan tidak cuma itu, kami sering memberikan reward kepada karyawan yang berprestasi, setiap bulannya. Setelah kita lakukan evaluasi hasil, dan jika melampaui target yang diharapkan, kita akan berikan penghargaan, timpalnya.
Menurut mantan Kordinator Pengelolaan Operasional UPK Unit Rejosari Pematang Kiwah (Repa) ini mengungkapkan, dirinya lebih mengutamakan pekerjaan dibarengin dengan keagamaan dan mengutamakan Ahlak. Agar segala sesuatunya dapat berjalan dengan baik dan lancar dan di ridhoi Allah SWT.
Dia juga mengungkapkan bahwa, pihaknya juga sering melakukan bimbingan konseling terhadap karyawan dan keluarga karyawan, terkait permasalahan yang sedang dihadapi.
Sehingga permasalahan yang sering dihadapi karyawan, kata dia, bisa diselesaikan dengan baik, dan tidak menimbulkan atau menyebabkan terhambatnya tugas atau pekerjaan setiap pegawai di Unit Waylima.
"Harapan saya, selama saya disini karyawan semua bisa sejahtera. Jangan sampai ada yang menderita. Sehingga pekerjaan bisa diselesaikan dengan baik, dan mendapatkan prestasi yang baik," ucapnya.
Selain itu, menurut Menejer lulusan Universitas Padjajaran Bandung ini, akan merangkul masyarakat di sekitar Unit Waylima tersebut. Dengan menggelar berbagai kegiatan, yang melibatkan tokoh agama dan tokoh masyarakat sekitar.
Hal itu, lanjut dia, agar masyarakat semua bisa merasakan dampak menikmati hasil adanya perusahaan karet PTPN VII di unit setempat.
"Dengan merangkul masyarakat, diharapkan kedepannya akan tercipta situasi yang kondusif. Bersama-sama saling menjaga, demi kemajuan dan kesehjateraan bersama," tutupnya. (red)