BINTANGPOST :  Tahun Politik yang secara nasional akan segera tiba pada 2019 mendatang, akan menjadi penentu arah pembangun baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi dan Indoneisa, karena Masyarakat Indonesia akan melilih anggota DPR/DPRD/DPD baru dan pasangan Presiden dan Wakil Presiden baru untuk periode 2019-2024.

Sudah menjadi realita kehidupan ditengah masyarakat, ketika memasuki tahun politik, banyak cerita dan dinamika, yang terjadi.

Seperti yang dijalani oleh salah satu tokoh pemuda di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) Agus Tomi, yang kini tengah mempersiapkan diri untuk  mengikuti kontestatasi pemilihan legislatif 2019.

Bapak dua orang putri ini,  tanpa ragu memutuskan untuk mengikuti kontestasi pemilihan legislatif 2019, dengan bekal  pengalamannya dalam memimpin beberapa organisasi, diantaranya sebagai ketua Dewan Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila(DPC PP) Kabupaten Tulang bawang Barat.

Agus Tomi menyadari, untuk dapat menduduki kursi legislatif tentunya tidak mudah, karena gelombang politik ini melebihi gelombang di lautan. “Maka dari itu saya tidak ingin tanggelam begitu saja di sebabkan karena perahu yang begitu kecil sehingga sangat mudah di hempas ombak  ujar Calon anggota legislatif dari partai demokrat Daerah Pemilihan /Dapil I Tulangbawang Tengah,Tulangbawang Barat itu.

Sebagai tokoh memuda, Agus Tomi sangat bersemangat untuk dapat mewakili rakyat lima tahun kedepan. Berbekal pengalamannya mengikuti  pileg tahun 2014 lalu, tentunya Ia telah memiliki strategi yang jitu dan jurus yang ampuh, guna meraih kemenangan. " Ya insyaallah rakyat akan memberikan amanat dan kepercayaannya kepada saya sebagai wakil mereka di tahun 2019 mendatang,"katanya kepada bintangpost.com dengan optimis.

Disinggung mengenai visi misi,  Ia menyampaikan bahwa sebagai caleg harus memiliki visi dan misi yang jelas dan terukur. Dikatakan, Seorang anggota dewan bisa melaksanakan tiga fungsi strategis di DPRD yakni, legislasi, anggaran dan pengawasan. Ini semua dapat terlaksana bila caleg memiliki visi dan misi yang jelas.  "Ya seorang caleg harus dan wajib memiliki visi misi, bayangkan saja bila anggota dewan tidak memiliki visi misi, apa yang bisa mereka lakukan terhadap tiga fungsi dprd tersebut,"ujar nya tegas. 

Ia menambahkan bila amanat rakyat diberikan kepadanya, akan berupaya mewujudkan DPRD Tubaba yang aspiratif, demokratis, profesional, dan proporsional dalam rangka memperkuat Tata Pemerintahan Daerah Otonomi Baru yang harmonis, dinamis, adil, dan sejahtera. ”mewujudkan DPRD Kabupaten Tubaba sebagai soko guru kehidupan demokrasi bagi penyelenggaraan serta tata pemerintahan daerah yang kokoh, sehingga Menjadikan DPRD tubaba sebagai lembaga perjuangan untuk optimalisasi pelayanan publik, sebagai lembaga pengambil kebijakan publik dan keputusan politik yang berkualitas," Pungkasnya.(Heri)