Pemprov Lampung Adakan Pembinaan Pengadaan Barang Dan Jasa

Pemprov Lampung Adakan Pembinaan Pengadaan Barang Dan Jasa Pembinaan BLPBJ Provinsi Lampung.

BINTANGPOST : Dalam upaya meningkatkan pelayanan dan kinerja, Badan Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Provinsi Lampung menggelar pembinaan kepada satuan Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (ULPBJ), yang diselenggarakan di Gedung Pusiban, Jumat  (8/12). 

Acara dibuka Asisten III Bidang Administrasi Umum Hamartoni Ahadis, menghadirkan narasumber dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah  (LKPP-RI). 

Hamartoni mengatakan bahwa, di Provinsi Lampung secara kelembagaan status Unit Layanan Pengadaan (ULP) berada pada level Badan dengan nomenklatur Badan Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ).

Menurutnya, Pembentukan Badan Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Pemprov Lampung ini dipandang sebagai kebutuhan. Mengingat beban kerja dalam hal pengadaan barang dan jasa pemerintah yang melayani 50 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemprov Lampung. 

"Kita berharap, dengan dihadirkannya narasumber dari LKPP-RI dapat diperoleh wawasan dan pengetahuan bagi ULP secara maksimal. Sehingga pada saat awal pelaksanaan tahun anggaran 2018 implementasi yang berkaitan Pengadaan Barang dan Jasa dapat menghasilkan output yang tepat.

Sedangkan menurut Iwan Herniwan, salah satu nara sumber dari LKPP-RI  mengatakan dalam pemaparannya bahwa, Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) mempunyai tugas melaksanakan pembinaan dan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa, serta pengelolaan sistem informasi pengadaan barang atau jasa. 

"Oleh karena itu, Provinsi Lampung harus menerapkan karakter kelembagaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (PBJP) sebagai Center Of Excellent PBJP, yang kita biasa menyebutnya dengan Se-koper. Yaitu Strategis, Kolaboratif, Orientasi kerja, Proaktif dan Perbaikan berkelanjutan," ungkap Kepala Biro Perencanaan, Organisasi, dan Tata Laksana LKPP-RI ini.

Sementara itu, Nuraini Kepala Subbagian Teknologi Informasi dan Komunikasi LKPP-RI menjelaskan secara mendalam kematangan organisasi UKPBJ Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung. Selama ini, katanya, LKPP menggunakan metode Capability Maturity Model (CMM).  

"Setiap langkah dilakukan secara berjenjang. Artinya setiap tingkat/level dapat dicapai, level-level tersebut yang pertama initial, respectable, defined, managed, dan optimized. Dan kita berharap bersama-sama bahwa, keseluruhannya dapat mencapai output yang maksimal," jelasnya. (Her)




Admin

Reporter bintangsaburai.com region Lampung.

Administrator

bintangsaburai.com

Leave a Comment