Jakarta (BP) : Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (Kemendukbangga/BKKBN) menganugerahkan Penghargaan “Genting Collaboration Summit 2025” kepada PTPN I di Jakarta, Rabu (10/12/2025).
Penghargaan tersebut diberikan atas peran serta pada Holding Perkebunan Nusantara ini, dalam program percepatan penurunan stunting di Indonesia.
Genting Collaboration Summit 2025 merupakan ajang apresiasi kepada para pihak yang telah berkontribusi dan bekerjasama dengan Kemendukbangga/BKKBN dalam mengantisipasi stunting.
Baca Juga :
Dan dalam konteks ini, PTPN I merupakan satu dari 10 BUMN yang mendapat penghargaan dengan kontribusi signifikan, baik dalam bentuk bantuan pemenuhan gizi maupun fasilitasi pencegahan stunting. Sebagaimana akronim dari kata “genting”, yakni Gerakan Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting, PTPN I dinilai telah menjadi “orang tua asuh” bagi ribuan anak-anak di sekitar wilayah kerjanya terhindar dari malnutrisi.
Penghargaan diserahkan oleh Menteri Kemendukbangga/Kepala BKKBN Wihaji dan diterima Kadiv. Hubungan Kelambagaan dan TJSL PTPN I Dinnar Araffah Utan.
Wihaji mengatakan, bahwa dirinya mengapresiasi peran aktif PTPN I dalam upaya nasional ini.
Menurut dia, kolaborasi ini membuktikan bahwa penurunan stunting bukan hanya tugas pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama. Dan peran perusahaan BUMN seperti PTPN I sangat vital dalam percepatan target nasional.
“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada PTPN I atas inisiatif dan kontribusi nyatanya. Serta ucapan terima kasih pemerintah kepada para pihak yang telah membantu, khususnya dalam memperbaiki derajat Kesehatan dan gizi anak-anak rentan stunting," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama PTPN I Teddy Yunirman Danas mengatakan, perhatian perusahaan kepada masyarakat di sekitar lingkungan kerja adalah bagian dari tanggung jawab moral. Lebih dari sekadar aksi filantropi, memberi perhatian, terutama menyangkut pemenuhan gizi bagi anak-anak kurang mampu adalah prasyarat untuk menciptakan suasan kerja yang kondusif.
“Sebagai bagian integral dari komunitas, PTPN I memiliki tanggung jawab moral untuk berkontribusi aktif dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat. Dan penurunan stunting adalah prioritas utama kami,” kata dia.
Baca Juga :
Beberapa program PTPN I yang telah berjalan dan linier dengan Genting tertuang dalam berbagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Antara lain, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dengan mendistribusikan secara rutin asupan gizi seimbang untuk balita dan ibu hamil di sekitar wilayah kerja perusahaan. Lalu, edukasi dan pelatihan gizi dengan menyelenggarakan workshop bagi kader Posyandu dan keluarga mengenai pentingnya 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK).
Kegiatan lanjutan lainnya, kata dia, akses air bersih dan sanitasi layak dengan membangun fasilitas sanitasi dan penyediaan air bersih di desa-desa mitra untuk meningkatkan kesehatan lingkungan. Kemudian, kolaborasi dengan tim pendamping keluarga (TPK) dalam operasional TPK BKKBN melalui penyediaan sarana dan prasarana.
"Penghargaan ini tentunya memacu semangat PTPN I untuk terus meningkatkan program TJSL yang berkelanjutan. Serta memperkuat sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan, dalam mewujudkan generasi emas Indonesia yang sehat dan bebas stunting," ucapnya. (rls-doy)
