Pringsewu (BP) : Memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2024, Pemerintah Kabupaten Pringsewu menggelar istighosah di situs Makam KH. Ghalib, Kelurahan Pringsewu Barat, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Senin (21/10/2024) malam.
Mewakili Penjabat Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan, Sekretaris Daerah Kabupaten Pringsewu Heri Iswahyudi mengucapkan Selamat Hari Santri kepada seluruh santri di Kabupaten Pringsewu.
Baca juga :
http://bintangpost.com/read/9095/semarak-santri-expo-pringsewu-2024-resmi-ditutup-pjgubernur-lampung
Menurut Heri Iswahyudi, istighosah ini sangat penting. Karenanya, ia berharap antara ulama dan umaroh selalu kompak, dimana selaku umaroh pihaknya akan terus berupaya mendekati ulama agar selalu mendapat bimbingan serta senantiasa dijiwai nilai-nilai pesantren.
"Kalau birokrasi tetap dijiwai oleh nilai-nilai pesantren, Inshaa Allah birokrasinya akan mendatangkan keberkahan. Semoga Kabupaten Pringsewu tetap dalam lindungan serta bimbingan Allah SWT, melalui ilmunya para ulama," ucapnya.
Pada kesempatan itu, Mustasyar Nahdlatul Ulama Kabupaten Pringsewu KH. Sujadi menyatakan sebagai bangsa kita sudah bertekad untuk selalu mempertahankan Pancasila serta UUD 1945 dan NKRI.
"Alhamdulillah berkat perjuangan seluruh bangsa, dimana kaum santri juga tidak sedikit yang harus ikut berjuang, kita diberikan anugerah menikmati kemerdekaan," ujar KH. Sujadi, yang juga Bupati Pringsewu periode 2011-2016 dan 2017-2022.
Sementara itu, KH. Samsul Ma'arif, mewakili keluarga KH. Ghalib menyampaikan rasa bangga dan bahagia karena pemerintah telah menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional, yang disebutnya sebagai bentuk penghargaan dari pemerintah kepada para santri.
Baca juga :
http://bintangpost.com/read/9071/peringati-hsn-2024-pringsewu-gelar-santri-expo
"Serta rasa syukur dan terima kasih juga kami sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Pringsewu yang menggelar istighosah di Makam KH. Ghalib. Semoga segala amal baik kita semua diterima dan mendapatkan ridho dari SWT," ucapnya.
Istighosah dalam rangka Hari Santri Nasional tersebut dihadiri jajaran pemerintah daerah dan forkopimda, para ulama, pimpinan pondok pesantren serta para jamaah dari santri dari berbagai pondok pesantren di Kabupaten Pringsewu.(Gus)