FX. Siman Sosialisasi IPWK Pengasuh Ponpes di Kabupaten Pringsewu

FX. Siman Sosialisasi IPWK Pengasuh Ponpes di Kabupaten Pringsewu Foto. Gus bintangpost.com.

Pringsewu (BP) : Para pengasuh pondok pesantren (Ponpes) di Kabupaten Pringsewu mengikuti Sosialisasi Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, yang diinisiasi oleh anggota DPRD Provinsi Lampung Dapil III Drs. FX Siman.

Kegiatan yang mengadirkan narasumber Dosen Institut Teknologi dan Bisnis Bakti Nusantara (IBN) Lampung sekaligus Sekretaris DPP IARMI Provinsi Lampung, Andreas Andoyo, S.Sos, M.TI. Serta Sudewi, SE, MM yang juga Dosen IBN dan mantan anggota DPRD Tanggamus dan Pringsewu ini, digelar di Pondok Pesantren Al-Husna Bukit Rajawali, Bukit Bintang, Podomoro, Pringsewu, Sabtu (03/9/2022).

Turut hadir, Kepala Kesbangpol Kabupaten Pringsewu Sukarman, S.Pd, Uspika Kecamatan Pringsewu, Kapekon beserta Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.

Dalam kesempatan itu, FX Siman menyampaikan, sosialisasi Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IPWK) ini dinilai sangat penting, dalam rangka meningkatkan dan mempererat persatuan dan kesatuan bangsa, terlebih di Indonesia, yang terdiri dari bermacam-macam suku bangsa dan agama. 

"Pemahaman yang komprehensif terhadap Pancasila yang dilahirkan oleh para pejuang, ulama dan tokoh-tokoh agama ini sangatlah penting. Pemahaman terhadap Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945 juga merupakan modal utama untuk membangun bangsa dan negara, yang terdiri dari banyak ragam suku bangsa dan agama atau kepercayaan seperti Indonesia ini," katanya.

Baca Juga :

http://bintangpost.com/read/7353/ranperda-perubahan-apbd-2022-pemkab-pringsewu

http://bintangpost.com/read/7352/orari-pringsewu-ajak-kwarcab-kabupaten-di-wilayah-kerjanya-ikuti-jota-joti-2022

Sosialisasi ini juga, menurut dia, merupakan salah satu bentuk pembinaan terhadap Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, agar lebih dipahami oleh masyarakat, ulama, pengasuh pondok pesantren, para pemuda maupun elemen masyarakat lainnya. 

"Sehingga diharapkan, dapat lebih memahami makna dari Pancasila itu sendiri dari para pendiri bangsa, sehingga memiliki dasar ideologi yang tepat dan kuat, dan diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat," tuturnya.

Sementara itu, Andreas Andoyo selaku narasumber menyampaikan mengenai 4 Pilar Kebangsaan, yaitu Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD 1945 sebagai konstitusi negara serta Ketetapan MPR, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai bentuk negara, serta Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dan dalam kegiatan tersebut, Andreas juga menyampaikan tujuan dari sosialisasi terhadap masyarakat ini, agar lebih memahami tentang Idologi Pancasila dan wawasan kebangsaan negara Indonesia yang memiliki ciri khas Kebhinekaan, ras, suku, budaya dan agama yang berbeda-beda.

"Negara kita memiliki keanekaragaman budaya, suku, agama, dan ras. Maka dari itu, sesuai semboyan negara Bhineka Tunggal Ika, mari kita jaga bersama, demi keutuhan negara yang kita cintai. Dan seluruh masyarakat bisa bersama-sama menjaga dan mempertahankan hal ini, demi untuk satu NKRI," jelasnya.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Husna Dr. KH. Abdul Hamid, M.Pd.I., Al-Hafidz mengucapkan terimakasih atas dipilihnya pondok pesantren asuhannya sebagai tempat digelarnya Sosialisasi Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan tersebut.

Dia juga berharap, kegiatan tersebut dapat menambah ilmu dan mempertebal nilai-nilai kebangsaan, khususnya bagi para pengasuh pondok pesantren yang ada di Kabupaten Pringsewu. (Gus)




   

Bintangpost.com

Reporter bintangsaburai.com region Pringsewu.

Administrator

bintangsaburai.com

Leave a Comment