Pesawaran (BP) : Sebagai langkah pencegahan masuknya penyakit mulut dan kuku (PMK) dan percepatan vaksinasi terhadap hewan ternak di kabupaten Pesawaran.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesawaran melalui Dinas Perkebunan dan Peternakan melakukan vaksinasi tahap pertama pada hewan ternak yang ada di kabupaten tersebut.
Seperti yang diungkapkan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Pesawaran Fisky Virdous, bahwa pihaknya sudah mem-vaksin sebanyak 1000 dosis hewan ternak untuk tahap pertama.
"1000 dosis vaksin ini tahap pertama. Dan untuk vaksin selanjutnya, kita masih menunggu vaksin dari Kementrian," ungkapnya didampingi Kabid Perternakan Feri Desmawan, Rabu (6/7/2022).
Baca Juga : http://bintangpost.com/read/7089/peringati-hut-ke61-ikwi-pesawaran-gelar-baksos-peduli-stunting
http://bintangpost.com/read/7025/bupati-pesawaran-buka-program-peningkatan-sdm-bidang-digital
Dia mengungkapkan, untuk vaksin PMK ini, Pemkab Pesawaran membutuhkan 45 ribu dosis untuk tahap satu dan dua. Dan untuk saat ini, pihaknya masih menunggu dosis vaksin PMK tersebut dikirim lagi.
"Data sudah kita laporkan semua ke Kementrian. Kita tinggal menunggu vaksinnya dikirim lagi," terangnya.
Sementara itu, Kabid Perternakan Disbunak Pesawaran, Feri Desmawan menambahkan, pihak Disbunak sudah melakukan pemantauan dan pemeriksaan terhadap hewan ternak.
Dan rencananya, kata dia, hal itu akan dilakukan hingga H+3 setelah hari Raya Idul Adha tahun 2022.
"Kita sudah membentuk tim yang dibagi di 11 kecamatan di Pesawaran, untuk melakukan pemeriksaan terhadap kebersihan di lapak kandang, hingga melakukan pemeriksaan kesehatan hewan ternak. Jadi kita periksa semua," ungkapnya.
Dan tim ini akan melakukan pemantauan dan pemeriksaan terhadap hewan ternak hingga selesai pemotongan hewan kurban, timpalnya.
Dia menambahkan, dan apabila ditemukan hewan ternak yang ada gejala PKM atau tidak sehat, akan kita ambil alih, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Sedangkan untuk hewan ternak yang sudah diperiksa dan dinyatakan sehat, kita berikan kalung kepada pemiliknya. Sebagai tanda bahwa, hewan ternaknya sudah dilakukan pemeriksaan," pungkasnya. (doy)
