PRINGSEWU-BINTANGPOST : Para pimpinan dan pengasuh pondok pesantren di Kabupaten Pringsewu mengikuti sosialisasi bahaya paham radikalisme. Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Bupati Pringsewu Fauzi di aula utama pemkab setempat, Selasa (14/12/21) petang.
Dalam sambutannya, Wabup Pringsewu Fauzi mengakui saat ini jika berbicara mengenai masalah teroris seringkali dikaitkan dengan Kabupaten Pringsewu. Ia tak menampik dan memaklumi, sebab selama ini memang seringkali terjadi penangkapan terhadap orang-orang yang diduga terkait dengan aksi terorisme, dan penangkapannya terjadi di wilayah Kabupaten Pringsewu. "Ini semua menjadi catatan panjang bagi Kabupaten Pringsewu, dan secara langsung maupun tidak, juga berdampak bagi para alim ulama dan kalangan pondok pesantren di Kabupaten Pringsewu", ujarnya.
Oleh karena itu, kata Fauzi, perlunya rasa kebersamaan dan saling bekerjasama diantara berbagai pihak dan pemangku kepentingan. "Apalagi di Kabupaten Pringsewu juga sudah ada Kominda, sebagai wadah untuk saling berkoordinasi diantara anggota intelijen dari berbagai institusi", tuturnya.
Lebih lanjut, Wakil Bupati Pringsewu juga mengungkapkan bahwa Kementerian Agama Kabupaten Pringsewu juga sudah membuat Saung Kerukunan Antarumat Beragama. Hal ini merupakan sebuah bentuk inovasi dari Kementerian Agama Pringsewu dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dalam upaya untuk mempeterat silaturahmi dan rasa persaudaraan serta persatuan dan kesatuan, serta sikap toleransi antarumat beragama. "Ini juga dapat menjadi penangkal terhadap paham-paham radikalisme", katanya.
Fauzi juga meminta agar di kecamatan-kecamatan dapat dibentuk Paguyuban Moderasi Umat Beragama, yakni sebuah wadah atau forum bersama diantara umat beragama. "Saya meminta mulai Januari 2022 sudah dapat terbentuk. Kepada para camat agar segera berkoordinasi bersama KUA setempat guna membentuk paguyuban ini", pintanya.
Sosialisasi bahaya paham radikalisme tersebut juga dihadiri Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Pringsewu Sukarman, Kepala Kementerian Agama Pringsewu A.Rifa'i, Ketua MUI Kabupaten Pringsewu KH.Hambali serta para pimpinan ormas Islam, menghadirkan narasumber dari kepolisian daerah Lampung(Anton)