TANGGAMUS-BINTANGPOST : Pemerintahan Kelurahan Pasar Madang, Kecamatan Kota Agung, Kabupaten Tanggamus, menerima Bantuan sembako dari Lembaga Sosial Tanggap Peduli  Bencana (TPB) Kabupaten Pesawaran, Jumat (12/11/2021).

Kunjungan dan pemberian paket oelh TPB Pesawaran perwakilan wilayah Propinsi Lampung ini, untuk meninjau dan memberikan bantuan kepada warga terdampak Banjir Rob Sabtu (7/11/2021) malam pekan lalu.

Bantuan tersebut berupa paket sembako seperti beras, sampo, telur dan mi instan, yang diterima langsung oleh Lurah Pasar Madang, Dede Chandra, di Kantor Kelurahan setempat.

Lurah Pasar Madang, Dede Chandra kepada bintangpost.com mengatakan, dirinya sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan TPB Pesawaran ini.

Dia menuturkan, pihaknya tidak menyangka akan kedatangan rekan-rekan relawan dari lembaga sosial TPB Pesawaran yang sudah jauh datang ke wilayah kelurahan Pasar Madang, untuk membantu warganya yang terkena musibah. 

"Kami sangat berterimakasih atas semangat solidaritas, kepedulian dan jiwa sosial yang tinggi untuk membantu meringankan beban warga kami yang terdampak akibat banjir rob. Tentunya bantuan ini dapat meringankan beban warga kami yang terdampak banjir rob, terlebih dimasa pandemi covid-19 dan ekonomi yang serba sulit saat ini," ujar Dede.

Sedangkan saat disinggung terkait adanya bantuan dari Pemerintah Kabupaten Tanggamus, Dede Chandra mengungkapkan, sampai saat ini belum ada bantuan. Namun pihaknya sudah memberikan data warga dan wilayah yang terdampak musibah ini.

"Sampai saat ini belum ada bantuan apapun dari instansi maupun Pemerintah Daerah Tanggamus, pasca terjadinya banjir rob yang menerjang dan merendam puluhan rumah di Tiga RT, lingkungan Kapuran, Kelurahan  Pasar Madang ini. Dan kami saat ini sifatnya masih menunggu," terangnya.

Dia berharap, dari intansi terkait dan Pemerintah Tanggamus, dapat segera memberikan bantuan untuk dapat meringankan beban warga kami.

"Dan memberikan solusi bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan cukup parah akibat diterjang ombak dan banjir rob, agar dapat direlokasikan ketempat yang lebih nyaman. Mengingat banjir rob ini hampir terjadi setiap tahun, dan beberapa rumah warga yang berada di bibir pesisir pantai tersebut sudah tidak layak huni dan mengancam keselamatan jiwa warga di RT.16," tuturnya.

Diketahui, selain memberikan bantuan, bersama rekan-rekan media dan lembaga sosial TPB meninjau lokasi, dan menemui warga terdampak dari banjir rob. Untuk memberikan semangat kepada warga dan menumbuhkan rasa kebersamaan, serta kepedulian terhadap sesama. [zul]