BINTANGPOST : Kementerian Agama Kabupaten Lampung Tengah bekerjasama dengan BAZNAS kembali membagikan sembako kepada warga yang terdampak Covid-19.
Penyerahan secara simbolis dilaksanakan Drs.H.Jamaludin,MM Kepala Kemenag. Kab. Lampung Tengah kepada DR. Ratno Gani ketua Kelompok Kerja Penyuluh Kabupaten Lampung Tengah dan dari H. Sutrisno Ketua Baznas kepada H. Ramdan S.Ag Kasi Bimas Islam di halaman kankemenag. Kab. Lampung Tengah (20/4)
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan Kemenag dan BAZNAS dalam rangka peduli covid-19 yang pekan lalu diadakan di KUA-KUA kecamatan dilingkungan Kemenag Kabupaten Lampung Tengah.
250 Paket sembako yang dikemas dengan tas cantik berwarna hijau, berisikan Beras, Gula, Dusu, Minyak Makan, Teh, Tepung Terigu, Mie Instan diberikan langsung oleh penyuluh Agama Islam kepada masyarakat yang terdampak vovid 19, khususnya mereka yang tidak mempunyai penghasilan tetap.
Menurut Kepala Kemenag Lampung Tengah H. Jamaludin, saat ini pihaknya mengutamakan mereka yang sangat terdampak akibat Covid 19 diantaranya adalah tukang parkir, marbot masjid, tukang ojek konvensional, ojol, UKM, petugas keamanan dan masih banyak lagi yang lainnya.
"Kami sengaja tidak mengumpulkan mereka, biarlah mereka tetap di dalam rumah, dan petugas kami yang mendatangi mereka.
Agar kita semua aman, misi baksos jalan sesuai aturan protokol kesehatan,"ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kemenag juga membagikan leaflet panduan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1441 H ditengah wabah covid 19 serta membagikan jadwal imsyakiyah 1441 H untuk Kabupaten Lampung Tengah dan sekitarnya yang jumlahnya mencapai belasan ribu.
Masih menurut H. Jamaludin, sebagai garda terdepan warga mempunyai peran peting dalam pencegahan virus corona.
"Tanpa kerjasama dari berbagai pihak, kita akan sulit memutus mata rantai penyebaran virus tersebut," lanjutnya.
Dia juga mengapresiasi atas kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh satuan kerja Kemenag, khususnya di KUA yang hingga saat ini, bantuan terus dilaksanakan mulai dari pemberian cairan disinfektan, masker, hingga sembako.
"Kepada ketua pokjaluh Lampung Tengah, saya berharap para penyuluh yang ada di 28 kecamatan ini saling berkoordinasi sehingga kita dapat bersatu melawan covid-19. Virus ini mematikan, tolong disampaikan kepada masyarakat agar tetap mematuhi anjuran pemerintah, yaitu diam dirumah, jangan kumpul-kumpul, rajin mencuci tangan dan pakai masker apabila keluar rumah. Para penyuluh agama Islam Lampung Tengah, saya harapkan tetaplah bersinergi untuk melawan covid-19", tutupnya.(ato)
