BINTANGPOST : Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim mengatakan Literasi di kalangan Santri dan masyatakat umum harus lebih ditinggatkan, dan semuanya harus membantu terwujudnya Literasi itu. Harapan tersebut disampaikan Wagub Chusnunia Chalim dihadapan peserta Bincang Literasi Bersama Santri, yang berlangsung di ruang Sungkai Balai Keratun Provinsi Lampung, Sabtu(23/11).
Sementara itu, Penulis Novel "Hati Suhita" Ning Khilma Anis mengatakan Literasi bukan soal membaca buku tetapi soal mengabarkannya kepada pembaca. Dikatakan, ada beberapa pesan moral bagi para pembaca novel yang ditulisnya. "Kalau ingin memiliki hati yang lemur, belajarlah membaca Sastra,"ujar Khilma.
Menurut dia, budaya literasi di Indonesia membutuhkan peran serta semua kalangan untuk meningkatkannya.
Hal senada juga disampaikab Ning Malsa penulis buku perjalanan kopi rindu, seraya menambahkan bahwa Di Indonesia atau terutama di dunia pesantren, masih kekurangan stok penyair perempuan. "Buku ini cocok untuk pencinta puisi, penikmat kopi, dan orang orang merindu,"pungkasnya.
Selain Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, Penulis Novel "Hati Suhita" Ning Khilma Anis, dan Penulis Puisi Perjalanan Kopi Rindu Ning Malsa, acara tersebut juga dihadiri para santri, perwakilan Pondok Pesantren, Pemuda dan Pemudi Lampung. (Cikhan)