BINTANGPOST : Seluruh Kepala Pekon (Kakon) se-Kabupaten Pringsewu mengikuti kegiatan Bursa Inovasi Desa, yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu. Kegiatan yang diadakan untuk peningkatan ekonomi masyarakat menuju desa mandiri ini, digelar di lapangan kantor Pemkab setempat, Sabtu (25/11).

Yudha Setiawan, Kepala dinas (Kadis) Pembardayaan Masyarakat Provinsi Lampung dalam sambutannya mengatakan, Bursa Inovasi Desa ini merupakan kegiatan yang mengacu pada amanah Undang-Undang No.6/2014 tentang desa.

Menurutnya, dalam UU Desa tersebut dijelaskan tentang memberikan kewenangan kepada Desa, diantaranya seperti kewenangan berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal skala Desa.

"Dengan hal tersebut, pemerintah terus berupaya untuk meningkatkan kapasitas Desa untuk lebih mandiri, dengan melalui Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD). Dengan begitu, diharapkan setiap Desa dapat meningkat kemampuannya untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakatnya secara efektif, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa," ujar Yudha.

Namun kita menyadari, lanjutnya, bahwa kapasitas Desa dalam menyelenggarakan pembangunan, masih terbatas. Keterbatasan itu tampak dalam kapasitas aparat pemerintah desa dan masyarakat, serta kualitas tata kelola desa. Dan juga, sistem pendukung yang mewujud melalui regulasi dan kebijakan Pemerintah yang terkait dengan desa. 

"Sebagai dampaknya, kualitas perencanaan, pelaksanaan, pengedalian dan pemanfaatan kegiatan pembangunan desa kurang optimal. Dan kurang memberikan dampak terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Untuk itu, melalui Bursa Inovasi Desa ini, diharapkan apa yang kita cita-citakan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat menuju desa yang mandiri dan desa membangun, dapat terwujud," pungkasnya.

Sementara itu, Bupati Pringsewu Hi. Sujadi menuturkan, melalui  Bursa Inovasi Desa ditahun 2018 setiap pekon yang ada di Kabupaten Pringsewu tersebut bisa berinovasi. Dan menjadi desa yang mandiri, sehingga peningkatan kesejahteraan masyarakat desa atau pekon bisa terwujud.

"Saya berharap, dinas pemberdayaan masyarakat Provinsi Lampung akan selalu ada untuk Kabupaten Pringsewu. Selalu memberikan bimbingan dalam pengelolaan dana desa, agar setiap pekon dikabupaten ini menjadi desa yang mandiri, dan kesehjateraan masyarakat dapat terwujud," ungkap Sujadi.

Diketahui, acara yang dihadiri oleh seluruh kepala pekon se-Kabupaten Pringsewu tersebut, dibuka oleh Bupati Pringsewu Sujadi dengam memukul gong tanda dibukanya acara  Bursa Inovasi Desa.

Turut hadir pula dalam acara tersebut, jajaran Forkopimda Kabupaten Pringsewu, jajaran tenaga ahli dan Kepala Satker, serta para Camat, Badan Himpunan Pekon (BHP), dan pendamping desa kabupaten setempat. (Yan)