BINTANGPOST : Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Sumarju Saeni, menyerahkan 249 paket bantuan sandang layak pakai dari masyarakat yang dihimpum oleh Taruna Siaga Bancana (TAGANA) Lampung kepada Ketua Umum Gema Nusantara Lampung, Bambang Carito,di Mako Tagana Lampung.
Relawan Sosial seperti TAGANA, PSM, TKSK, SDM-PKH, dll secara serentak dari tanggal 4 sd 13 Oktober melakukan penggalangan bantuan untuk masyarakat yang terkena dampak bencana alam di Provinsi Sulawesi Tengah. “Berbagai cara pengumpulan sumbangan baik berupa uang maupun pakaian layak pakai, namun tidak melanggar aturan yang berlaku” kata Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Sumarju Saeni.
Menurut Sumarju Saeni Pengumpulan Sumbangan diatur dengan UU No.9/1961 tentang Pengumpulan Uang dan Barang serta Peraturan Pemerintah No.29/1980 tentang Pelaksanaan Pengumpulan Sumbangan dan Keputusan Menteri Sosial Nomor 01/HUK/1995 tentang Pengumpulan Sumbangan untuk Korban Bencana.
Pakaian layak yang terkumpul sebanyak 249 paket tersebut merupakan sumbangan dari SDN I Teluk Pandan, SDN I Rawa Laut, BKKS Tanggamus, Mahad Al Furqon, Rapi Bandar Lampung dan masyarakat yang tidak mau disebutkan identitasnya. Barang barang tersebut diserahkan langsung kepada Bambang Carito selaku Ketua Gema Nusantara Lampung untuk disampaikan kepada korban gempa dan tsunami di Provinsi Sulteng. "Tolong amanah masyarakat Lampung ini dapat disampaiakan kepada Saudara kita korban bencana di Palu, Donggala atau Sigi" pesannya.
Sementara itu Ketua Umum Gema Nusantara Provinsi Lampung; Bambang Carito mengatakan terimakasih atas kepercayaan Dinas Sosial Provinsi Lampung. “Insyaaloh akan sampai ditangan yang berhak menerimanya"ujar Bambang.
Diinformasikan oleh Bambang bahwa Gema Nusantara Lampung merupakan organisasi sosial yang salah satunya dibidang penanganan korban bencana alam maupun bencana sosial.
Sementara itu Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Maria Tamtina mengatakan bahwa SDM PKH dapat mengumpulkan donasi sebanyak 133 juta lebih dan akan digabungkan dengan donasi yang dikumpulkan oleh relawan sosial lainnya.
Maria menambahkan rencananya
Pemprov Lampung melalui Dinas Sosial
akan mengirimkan Tagana bidang dapur umum dan layanan psykososoal ke Palu
sebanyak 15 orang untuk menggantikan Tagana dari Propinsi lain yang akan
ditarik. “Pengiriman Tim Tagana via udara tersebut direncanakan pada minggu terakhir bulan
Oktober 2018” Pungkasnya. (Her)