Cuaca extream , hujan di sertai angin kencang di wilayah pesisir Lampung Selatan.

Cuaca extream , hujan di sertai angin kencang di wilayah pesisir Lampung Selatan. Foto: Bintangpost.

BINTANGPOST:  Warga diwilayah pesisir pantai Lampung Selatan harus terus waspada terkait kondisi cuaca ekstrem selama beberapa hari ke depan ini .

Dari pagi hari hingga malam hari saat ini tidak hentinya angin kencang disertai dengan hujan lebat sedang berlangsung di wilayah Lampung Selatan khususnya wilayah pesisir pantai.

Ombak di wilayah pesisir pantai saat ini mencapai 3-5 Meter ke daratan hingga menghantam pembatas pinggir pantai hingga hancur .Tidak hanya itu saja , tetapi juga beberapa dermaga di pelabuhan Bakauheni hingga pelabuhan Merak Banten ditutup untuk sementara tidak ngizinkan kapal-kapal untuk beroperasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan nantinya.

Tugino (48) menerangkan , bahwa tidak hanya batas perairan pantai saja mas yang hancur dihantam ombak , tetapi perahu-perahu kami yang untuk kesehariannya mencari mata pencaharian para nelayan di sini juga ikut hancur dihantam ombak.

"Tepatnya kurang lebih pukul 15.48 WIB tadi mulai angin kencang dan Terjangan ombak mulai keras mas , bahkan air pun naik kerumah kami yang tepatnya dipinggir pantai , hujan disertai angin kencang ini cukup membuat warga masyarakat desa kami takut dan selalu ada himbauan untuk terus waspada " tutur Tugino saat ditemui di warung pinggir pantai,  Kamis,  (30/11/2017).

Radius rata-rata siklon tropis mencapai 150 hingga 200 km, seperti dilansir  website BMKG, Siklon tropis merupakan badai dengan kekuatan yang besar. 

Siklon tropis terbentuk di atas lautan luas yang umumnya mempunyai suhu permukaan air laut hangat, lebih dari 26.5 °C. 

Angin kencang yang berputar di dekat pusatnya mempunyai kecepatan angin lebih dari 63 km/jam.

Badan Meteorologi Klimatologi & Geofisika (BMKG)  mengkonfirmasi bahwa bibit siklon tersebut telah lahir menjadi siklon tropis yang kemudian diberi nama Cempaka. Nama Cempaka diberikan bukan tanpa sebab. 

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati,  mengatakan,  BMKG Indonesia dan badan meteorologi di seluruh dunia telah punya kesepakatan dalam pemberian nama.

Setelah siklon tropis Cempaka mulai menjauh, siklon tropis baru bernama Dahlia lahir di wilayah barat Indonesia.

Siklon tersebut berada pada posisi  8.2 LS dan 100.8 BT (sekitar 470 km sebelah barat daya Bengkulu) dengan pergerakkan ke arah tenggara menjauhi wilayah Indonesia. 

Munculnya siklon Dahlia tersebut akan berdampak peningkatan hujan lebat, tinggi gelombang, angin kencang dan hujan petir di sejumlah wilayah di Indonesia.

"Hujan sedang hingga lebat akan terjadi di pesisir Barat Bengkulu hingga Lampung, Banten, dan Jawa Barat bagian Selatan," kata Dwikorita Karnawati.

Angin kencang dengan kecepatan lebih dari 20 knots atau 36 km/jam akan terjadi di pesisir Barat Sumatera Barat hingga Lampung, Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat. 

Gelombang laut dengan ketinggian 2.5 - 4.0 meter di Perairan Kep. Nias, Kep. Mentawai, Samudera Hindia barat Aceh hingga Kep. Mentawai. 

Smentara itu,  Gelombang laut dengan tinggi 4.0 - 6.0 meter berpotensi terjadi di Perairan Enggano, Barat Lampung, Samudera Hindia barat Enggano hingga Lampung, Selat Sunda bagian Selatan, Perairan Selatan Banten, Samudera Hindia Selatan Banten.

Posisi siklon tropis Dahlia yang berada di tengah laut juga akan membuat fenomena ini lebih awet dibandingkan Cempaka.

Hal itu terjadi karena sumber energi dari siklon berasal dari suhu muka laut yang lebih hangat. 

Dwikora Karnawati  meminta masyarakat di daerah tersebut untuk lebih waspada, khususnya masyarakat di wilayah dataran rendah dan tinggi. 

Hujan deras akan berpotensi banjir dan genangan

Tanah longsor perlu diwaspadai bagi penduduk di dataran tinggi.

Untuk itu,  dihimbau masyarakat untuk tetap waspada di tengah cuaca ekstrem, khususnya masyarakat yang beraktivitas di laut.

Di samping itu, pihak BMKG juga meminta masyarakat untuk tidak berlindung di bawah pohon selama cuaca ekstrem mengingat banyaknya pohon yang tumbang akibat siklon.(Dji-aap). 

Admin

Reporter bintangsaburai.com region Lampung Selatan.

Administrator

bintangsaburai.com

Leave a Comment