Kota Agung (BP) : Pemerintah Kelurahan Kuripan Kecamatan Kota Agung Kabupaten Tanggamus, menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) awal Tahun 2022, di halaman kantor Kelurahan setempat, Kamis, (13/01/22).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bustami, mewakili Camat Kota Agung, Lurah Kuripan Rio iskandar, Babinsa, Bidan desa Sustina, Dewan guru, Kader PKK, Posyandu, seluruh Rt, dan kepala lingkungan beserta jajaran Kelurahan Kuripan.
Lurah Kuripan Rio iskandar mengatakan dilaksanakannya Musrembang Kelurahan Kuripan tahun 2022 ini, sebagai acuan dalam menyusun program dan kegiatan pembangunan serta menampung aspirasi masyarakat yang diwakili dari setiap kepala Rt, kepala lingkungan, Dewan guru yang mencakup 23 Rt di Kelurahan Kuripan.
Lurah Kuripan Rio menyampaikan, terima kasih kepada seluruh peserta yangmenghadiri kegiatan musrembang tahun 2022 ini.
"Musrembang ini adalah untuk menampung semua aspirasi dan keluhan - keluhan yang disampaikan baik oleh warga masyarakat kuripan juga para dewan guru tentang sekolahan dan infrastruktur di Kelurahan Kuripan. Adapun usulan - usulan yang ada dalam musyawarah kita tahun ini mudah-mudahan bisa tercover semuanya, atau pun kalau masih belum bisa, tetap akan kami usulkan dalam Rapat musrembang berikutnya,"terang Rio.
Menurut Rio, rencana pembangunan yang akan di alokasikan di Kelurahan Kuripan tahun 2022 ini yaitu, di 3 titik jalan Desa, dengan rincian di RT 09 : 419 meter, di RT 22 volume 150 meter dan di RT 23 dengan volume 222 meter.
"Adapun yang belum dapat di alokasikan atau belum tercover akan kita lihat kondisi anggaran nya atau siapa tau nanti dapat bantuan dari Pemkab Tanggamus lewat kecamatan. Sedangkan untuk usulan dari dewan guru, tentang masalah wc dan gedung sekolah, bisa di ajukan ke pihak pendidikan dan melalui rekomendasi Bupati nantinya juga tentang usulan masyarakat mengenai Gedung serba guna ( GSG ) dalam rapat musyawarah ini tetap akan kita usulkan,"terang Rio.
Rio mengatakan, dengan jumlah penduduk hampir 12 ribu jiwa yang intensitas kegiatannya cukup padat dan dilimpahkan ke Kelurahan, maka jumlah anggaran yang ada masih belum memadai.
"Usulan masyarakat tentang Gedung Serba Guna ini sangat baik, mengingat dulu di Kelurahan Kuripan ini mempunyai Gedung serba guna tapi saat ini gedung itu di alihkan menjadi Taman kota. Untuk itu Gedung Serba Guna ini sangat penting kegunaannya sebagai pasilitas kepentingan umum dalam menyelengarakan semua kegiatan formal dan non formal. Semoga Bupati Tanggamus (Bunda Dewi) melalui Dinas PU-PR dapat merespon dan dapat merealisasikan pembangunan gedung GSG itu nantinya,"pungkasnya.(zul)
