JAKARTA-BINTANGPOST : Wakil Jaksa Agung RI Setia Untung Arimuladi, S.H. M. Hum menegaskan tidak mengenal sama sekali, apa lagi memiliki hubungan apapun dengan DPP PEKAT IB.
Penegasan Wakil Jaksa Agung RI, itu disampaikan melalui Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, sehubungan dengan beredarnya informasi melalui aplikasi WhatsApp tentang Undangan Konferensi Pers yang dikeluarkan dengan mengatasnamakan Dewan Pimpinan Pusat Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (DPP PEKAT IB), yang akan dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 26 Oktober 2021.
"Sehubungan dengan beredarnya informasi melalui aplikasi WhatsApp tentang Undangan Konferensi Pers yang dikeluarkan dengan mengatasnamakan Dewan Pimpinan Pusat Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (DPP PEKAT IB), yang pada pokoknya adanya hastag (#) bertuliskan #CopotJaksaAgungRI dan #MendukungSetiaUntungArimuladiJadiJaksa Agung, serta undangan DPP Pekat IB untuk melakukan Konferensi Pers yang akan dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 26 Oktober 2021, kami tidak pernah tau isi undangan tersebut,"tegasnya.
Wakil Jaksa Agung juga menegaskan dirinya tidak pernah melakukan konspirasi ataupun menyetujui isi pesan WhatsApp dimaksud dengan mengatasnamakan DPP PEKAT IB untuk mengajak atau mendukung konspirasi mencopot Jaksa Agung RI atau mendukung Wakil Jaksa Agung RI untuk menjadi Jaksa Agung RI sebagaimana hastag (#) yang tertulis dalam Undangan yang disebarkan melalui aplikasi WhatsApp;
Setia Untung Arimuladi, S.H. M. Hum selaku Wakil Jaksa Agung RI, menyatakan tetap mendukung dan membantu Jaksa Agung RI dalam setiap program kerja, kebijakan serta tugas-tugas Jaksa Agung RI beserta seluruh Jaksa Agung Muda dan Kepala Badan Diklat Kejaksaan.
Wakil Jaksa Agung yang juga selaku Ketua Persatuan Jaksa Indonesia (PJI) menyampaikan kepada seluruh jajaran pengurus PJI agar terus mendukung penuh Jaksa Agung dalam menjalan kepemimpinannya serta program-program kerja dan kebijakan beliau selaku Jaksa Agung Republik Indonesia.
Kepada DPP PEKAT IB dan kepada siapapun
Wakil Jaksa Agung meminta agar tidak menggunakan namanya (Setia Untung Arimuladi, S.H. M. Hum/Wakil Jaksa Agung) untuk kepentingan pribadi ataupun kelompok tertentu yang dapat merusak citra kewibawaan Bapak Jaksa Agung maupun institusi Kejaksaan.
"Bapak Wakil Jaksa Agung menyampaikan bahwa sampai saat ini, seluruh jajaran Pimpinan Kejaksaan (Pusat dan Daerah) serta seluruh pegawai tetap solid bersama Bapak Jaksa Agung untuk membangun Kejaksaan Republik Indonesia menjadi lebih baik dan dipercaya masyarakat. Dan kami telah memberikan pelurusan atas pesan WhatsApp berupa undangan konferensi pers dari DPP PEKAT IB tersebut. Diharapkan tidak ada lagi pihak lainnya yang menggunakan nama pimpinan Kejaksaan Agung untuk kepentingan tertentu yang akan membuat polemik di masyarakat." terang Kapuspenkum. (*)