BINTANGPOST: Secara umum saat ini situasi di wilayah hukum Polres Lampung Timur, relatif aman dan kondusif artinya ada suatu peningkatan dalam hal penanganan di Kabupaten Lampung Timur ini.
Kapolres Lampung Timur AKBP Taufan Dirgantara mengatakan, jika dilihat dalam kurun waktu tahun 2017 hingga awal 2019 , grafik tingkat kejahatan menurun.
"Nah kalau kita lihat dari kurun waktu 2017 hingga di akhir 2018 dan awal 2019 ini kalau kita lihat grafik, seperti apa tindak kejahatan di tahun 2018 ada 162 kasus, dan diakhir tahun berhasil mengamankan Sabhu seberat 60 kilogram" Jelas Taufan Dirgantara, pada dialog interaktif, Laporan Catatan Hukum dan Kriminal (LACHAK), di Pro 1 RRI Bandarlampung, Senin (11/2/19).
Namun demikian, lanjut Kapolres, ada peran masyarakat dalam beberapa ungkap kasus, salah satunya yaitu ungkap kasus tindak pidana pembunuhan dan tindak pidana penyalahgunaan narkoba.
"selama 1 bulan ini kami bisa melakukan ungkap kasus sebanyak 11 kasus dengan 13 tersangka yang kami amankan selama bulan Januari" terang Kapolres lagi.
"tentunya kami juga berkoordinasi dengan pemerintah Kabupaten Lampung Timur termasuk dan Beberapa elemen masyarakat yang ada kami terus melakukan sosialisasi" lanjut Kapolres.
Dikatakan Kapolres Lampung Timur, AKBP Taufan Dirgantara, dalam menjamin kamtibmas, merupakan tanggung jawab kita bersama itu tentunya tidak hanya Polri saja, perlu partisipasi masyarakat.
"kita melaksanakan kegiatan untuk memelihara situasi yang kondusif yang ada di sini, jadi elemen masyarakat yang ada kita ajak komunikasi , sehingga seluruh elemen itu merasa memiliki Lampung Timur" ungkap dia.
Diketahui, Team Khusus Anti Bandit (Tekab) 308 Polres Lampung Timur berhasil menangkap pelaku tindak pidana pembunuhan terhadap Nur Hayati, warga Desa Kayu Tabu Kecamatan Sukadana Kabupaten Lampung Timur, yang ditemukan meninggal dunia pada 19 Januari 2019 lalu.
Tersangka Dwi Handoyo alias Dobleh warga Desa Sriminosari Kecamatan Labuhan Maringgai Kabupaten Lampung Timur ditangkap oleh petugas, Jumat(08/02/19) di Pelabuhan Merak Provinsi Banten dalam pelariannya. (**