BINTANGPOST : Terkait adanya kejadian penangkapan bandar besar sabu-sabu oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) di wilayah Desa Kurungan Nyawa kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran. Pemerintah Desa Kurungan Nyawa bakal perketat aturan tamu atau pendatang baru yang masuk ke desa tersebut.
Hal tersebut dikatakan Kades Kurungan Nyawa Zulkifli, saat ditemui bintangpost.com, Selasa (20/3/2018).
Zulkifli mengakui bahwa dirinya merasa kecolongan dengan adanya kejadian yang terjadi di desa nya tersebut.
"Terus terang saja kami merasa kecolongan dengan adanya kejadian itu. Karena ternyata selama ini ada orang luar yang tinggal di desa kami sudah tiga bulan tapi tidak melapor. Dan ternyata bandar sabu lagi," ujar Zulkifli, Selasa (20/3/2018).
Dia menuturkan, kedepannya pihaknya akan lebih memperketat dan lebih selektif terhadap warga pendatang baru. Dan juga, akan menambah kewaspadaan terhadap bahaya Narkoba di lingkungan desanya.
Selain itu, tambahnya, letak Desa Kurungan Nyawa yang bersebelahan dengan Kota Bandar Lampung menjadi pilihan warga baru untuk tempat tinggal, dengan memyewa perumahan-perumahan yang banyak di bangun di desa Kurungan Nyawa ini.
"Saya sudah perintahkan kepada aparat desa untuk mendata kembali warga baru, terutama yang mengontrak. Dan akan melibatkan Karang Taruna, dan pihak kepolisian untuk mencegah peredaran narkoba di desanya. Agar jangan sampai terjadi lagi hal-hal seperti ini," ungkapnya. (Reft)