Pelatihan Pengelolaan Wisata Desa Terpadu Kabupaten Pringsewu

Pelatihan Pengelolaan Wisata Desa Terpadu Kabupaten Pringsewu Foto : Ist/dokpim.

Pringsewu, (BP) : Guna meningkatkan SDM pariwisata yang berkompeten dan menciptakan inovasi di bidang kepariwisataan, Pemerintah Kabupaten Pringsewu melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata setempat mengadakan Pelatihan Pengelolaan Wisata Desa Terpadu.

Menghadirkan narasumber, diantaranya Asesor Pariwisata Deddy Sulaimawan, pelatihan tiga hari ini dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Purhadi, mewakili Penjabat Bupati Pringsewu Adi Erlansyah di Radja Pindang Andalas Resto, Pringsewu, Selasa (07/06/2022), diikuti 40 orang peserta, terdiri dari 8 orang dari Desa Wisata, 24 orang dari Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), 4 orang dari Forum Komunikasi Pokdarwis serta 4 muli-mekhanai.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Pringsewu Purhadi dalam sambutannya mengatakan sektor pariwisata sebagaimana Nawacita Presiden RI Joko Widodo merupakan sektor penting dalam menggerakkan roda perekonomian masyarakat. Di Kabupaten Pringsewu sendiri, kata Purhadi, sesungguhnya banyak desa atau pekon yang memiliki kekayaan sumberdaya manusia maupun sumberdaya alam yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan sektor pariwisata.

Terlebih, selama pandemi Covid-19, tidak dapat dipungkiri berdampak pada perekonomian masyarakat, khususnya para pelaku ekonomi menengah bawah. "Oleh karena itu, untuk menjawab permasalahan yang ada, menuntut semua pihak untuk berfikir kreatif dan inovatif dalam mencari solusi yang terbaik", katanya.

Baca juga : 

Pihaknya berharap melalui Pelatihan Pengelolaan Wisata Desa Terpadu ini mampu menciptakan SDM yang mampu menjawab tantangan tersebut, yakni bagaimana agar kondisi yang ada justru dapat menciptakan suatu inovasi baru di bidang kepariwisataan, khususnya di Kabupaten Pringsewu.

Sementara itu, Kadis Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Pringsewu Jahron menambahkan pelatihan ini merupakan tahap awal, di mana pelatihan ini bukanlah pelatihan Desa Wisata, tetapi Wisata Desa, di mana setiap desa maupun kegiatan desa bila dikemas sedemikian rupa dapat dijadikan sebagai sebuah destinasi wisata yang menarik.

Asesor Pariwisata Deddy Sulaimawan yang menjadi narasumber pelatihan tersebut mengungkapkan rasa syukur sebab sektor pariwisata saat ini sudah mulai bergeliat setelah adanya pandemi. "Dengan pelatihan ini mudah-mudahan para peserta akan mendapatkan ilmu yang langsung dapat diaplikasikan di desanya, guna membangkitkan Desa Wisata maupun Wisata Desa masing-masing", harapnya.

Angelina Boru Siahaan dari Pokdarwis Karya Muda Mandiri Pekon Sukoharjo I, Kecamatan Sukoharjo, yang menjadi salah satu peserta pelatihan mengaku senang dapat mengikuti Pelatihan Pengelolaan Wisata Desa Terpadu. "Banyak ilmu yang didapatkan sehingga kedepan dapat saya bagikan kepada rekan-rekan lainnya sesama penggiat pariwisata", ujarnya.(Anton)

Bintangpost.com

Reporter bintangsaburai.com region Pringsewu.

Administrator

bintangsaburai.com

Leave a Comment